NU Sebut Khilafah Produk Sejarah, Bukan Produk Agama

Pengurus Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sulawesi Selatan, Andy Muhammad Idris, mengatakan hasil Munas dan Konbes Nahdatul Ulama sec...

Pengurus Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sulawesi Selatan, Andy Muhammad Idris, mengatakan hasil Munas dan Konbes Nahdatul Ulama secara tegas menolak Khilafah dan ISIS. Ia juga menegaskan khilafah adalah produk sejarah dan bukan sebuah keharusan dalam beragama. Hal ini berdasarkan ijtima yang dilakukan pengurus NU pusat," kata Idris pada kegiatan Lailatul ijtima di Makassar, Sabtu (8/11). [BACA: Khilafah Wajib dan Membawa Rahmat]

Idris menyitir bahwa Katib Syuriah yang mewakili NU Sulsel pada Komisi Bahtsul Masail, NU memandang model Khilafah adalah produk sejarah, bukan produk agama. 

Dengan demikian, ia menegaskan, NU menilai NKRI adalah harga mati dan Islam mengakui eksistensi negara bangsa serta tidak mengharuskan penganutnya untuk mendirikan negara agama, termasuk negara khilafah.
'Di sisi lain dalam forum Munas NU memandang Pancasila sebagai harga mati dan jangan mengandai-andai akan merubah asas Negara, selain Pancasila,'' ujarnya.

Komentar:
Pernyataan Tersebut tidak pantas di utarakan oleh seorang yang berlabel Ulama, atau hanya oknum yang menyamar menjadi ulama. karena Islam sudah sangat jelas memberikan dalil yang mendasar terkait dengan ke Khilafahan. jika memang kekhilafahan yang di bentuk oleh ISIS terlihat sangat tidak adil maka sesungguhnya itu bukanlah  ke Khilafahan berdasarkan manhaj kenabian.  

[VisiMuslim/Alfatih]

---------------------

Related

Semua 1439271680112891902

Posting Komentar

Silahkan Isi Komentar Dengan Bijak

emo-but-icon

item