Sisa Surga

`•.'SISA' SURGA.•` Jika untuk dakwah kita HANYA memberikan SISA waktu, SISA tenaga, atau SISA harta, mungkin kita BUKAN seorang ...

`•.'SISA' SURGA.•`

Jika untuk dakwah kita HANYA memberikan SISA waktu, SISA tenaga, atau SISA harta, mungkin kita BUKAN seorang pengemban dakwah.

Mungkin, kita adalah orang yang menjadikan dakwah setara dengan memancing ikan. SEKADAR HOBI. Jika ada waktu luang dakwah dikerjakan, jika tidak maka dakwah diabaikan.

Padahal semestinya dakwah adalah poros hidup. Bukan sekadar mengisi waktu sisa. Bukan memberikan tenaga sisa. Bukan menginfaqkan harta sisa.

Bukankah kita inginkan surga yang tertinggi? Pantaskah surga tertinggi 'dibayar' dengan sisa?

Walaupun 'sepojok-pojoknya' surga tetaplah balasan yang indah, tetap tak pantas kita 'membayarnya' dengan sisa.

Kita seumpama karyawan yang kerjanya separuh-separuh. Tak pantas berharap gaji penuh.

***

Untuk siapa nasihat ini? Untuk saya. Dan untuk sesiapa yang kerap pula terlalai oleh kesibukan dunia.

Astaghfirullah...

Semoga menjadi renungan untuk kita semua
*****
IG &Twitter @IslamicStoreID
PIN:79A896A6

Posting Komentar

Silahkan Isi Komentar Dengan Bijak

emo-but-icon

item