Zionis Telah Bunuh 29 Wartawan Palestina, Dunia Internasional Hanya Diam
Asosiasi Wartawan Palestina menuding dunia internasional terutama PBB dan organisasi-organisasi turunannya bertanggungjawab penuh atas tewa...

Asosiasi Wartawan Palestina menuding dunia internasional terutama PBB dan organisasi-organisasi turunannya bertanggungjawab penuh atas tewasnya wartawan Palestina Abdul Rahman Abu Hayin (23) yang bekerja sebagai TV Al-Kuttab setelah rumahanya dibom oleh Zionis di kampung Syujaiyah kemarin Rabu. Abdur Rahman gugur bersama saudara dan kakeknya yang saat itu tengah berlindung di dalam rumah.
Dalam siaran persnya, Kamis 24 Juli 2014, sikap diam atas kejahatan-kejahatan Israel yang sengaja membidik wartawan dan awak media dan tidak memberikan perlindungan kepada mereka merupakan tindakan yang sama saja ikut dalam kejahatan tersebut.
Sebelumnya, asosiasi meminta kepada masyarakat internasional untuk memberikan perlindungan kepada wartawan di Palestina namun tidak ada respon sama sekali.
Asosiasi juga telah menggelar unjuk rasa di depan kantor PBB dan memberikan surat kepada komisioner HAM di PBB di Ramallah setelah pesawat tempur Zionis penjajah menyerang sebuah mobil tim wartawan kantor berita Media 24.
Serangan ngawur itu mengenai Khalid Hamd yang saat itu berada di dalam mobil.
Dengan gugurnya Abu Hayyin, maka jumlah wartawan di Palestina sejak tahun 2000 sudah mencapai 29 orang. Ini membuktikan pasti tentang politik kejahatan penjajah Zionis yang dilakukan secara sistematis terhadap wartawan yang bertujuan membungkam suara Palestina dan usaha menghalangi berita riil kepada public.
Rep: Muhammad Ishaq
Editor: Muhammad Ishaq